Optimalisasi Lahan Dengan Budidaya Tanaman Lidah Buaya

Authors

  • Taqwa Putra Budi Purnomo Sidi Universitas Budi Luhur
  • Martini Martini Universitas Budi Luhur
  • Reni Hariyani Universitas Budi Luhur
  • Tio Prasetio Universitas Budi Luhur

DOI:

https://doi.org/10.36080/kresna.v3i2.79

Keywords:

budidaya, lidah buaya, pemanfaatan lahan, pulau pramuka, sampah

Abstract

Tanaman lidah buaya (Aloe vera) merupakan salah satu komoditas pertanian daerah tropis yang mempunyai peluang sangat besar untuk dikembangkan di Indonesia sebagai usaha agribisnis dengan prospek yang cukup menjanjikan. Lidah  buaya ditemui sebagai tanaman hias, dan akhir-akhir ini sudah mulai dibudidayakan untuk memenuhi kebutuhan menjadi bahan baku industri terutama untuk produk obat-obatan dan kecantikan. Berdasarkan hasil penelitian lidah buaya memiliki kandungan zat nutrisi seperti enzim, asam amino, mineral, vitamin, polisakarida, protein dan komponen lain. Lidah buaya atau aloe vera adalah tumbuhan yang berasal dari Afrika Selatan, Madagaskar dan Arabia yang merupakan sebuah tanaman yang mirip dengan kaktus. Tanaman ini dapat berfungsi sebagai obat penghilang rasa sakit yang berperan dalam penyembuhan luka, antibakteri, antifungi, antivirus, antioksidan, antikanker, antitumor, antikolesterol, serta antiulcer. Kegiatan pengabdian masyarakat ini sebagai bentuk pertanggungjawaban atas rangkaian program kerja yang telah selesai dilaksanakan di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu. Kegiatan ini mendapat respon yang baik dari masyarakat Pulau Pramuka dalam melaksanakan program penanaman bibit lidah buaya, kegiatan jum’at bersih, penanaman 5000 pohon mangrove, dan aksi Beach Clean Up. Proses pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan baik dengan dukungan dari berbagai pihak yang bergotong royong membantu pelaksanaan program kerja dari awal hingga berakhir.

Downloads

Download data is not yet available.

References

S. Humaida, D. N. Erawati, T. Fatimah, and S. Hadi, “Analisis Usaha Budidaya Bibit Tanaman Mint dan Lidah Buaya Pada Lahan Pekarangan di Kecamatan Sumbersari Jember,” J-Dinamika J. Pengabdi. Masy., vol. 7, no. 2, pp. 316–321, 2022, doi: 10.25047/j-dinamika.v7i2.3359.

S. B. Aji, “Peningkatan Kemampuan Budidaya Serta Diverifikasi Produk Hasil Olahan Lidah Buaya Pontianak ( Aloe Chinensis Baker ) Sebagai Upaya Pendukung Pelaksanaan Progam Hatinya PKK di Kelurahan Tamanan Kota Kediri,” J. Pengabdi. Masy. Ipteks, vol. 7, no. 2, pp. 201–208, 2021.

T. Kurniasih and M. M. R. Sari, “Pengaruh Return on Assets , Leverage , Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Kompensasi Rugi Fiskal Pada Tax Avoidance (The Effect of Return on Asset, Leverage, Corporate Governance, Company Size, and Fiscal Loss Compensation in Tax Avoidance),” Bul. Stud. Ekon., vol. 18, no. 1, pp. 58–66, 2013.

D. A. Savitri, R. Nadzirah, and N. Novijanto, “Pengenalan Bertanam Lidah Buaya Untuk Anak-Anak Di Jember,” vol. 6, no. 1, pp. 219–224, 2022.

“news.detik.com/berita/d-4461311/.pdf,” 2023.

“atorin.com/destination/kepulauan-seribu/pulau-pramuka.pdf,” 2023.

M. GH, A. C. Pratiwi, A. Muis, A. A. Azis, D. D. U. Sari, and Sahribulan, “Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Rumah Dalam Menanam Toga (Tanaman Obat Keluarga) Bagi Masyarakat di Desa Tritiro Kec. Bontotirto Kab. Bulukamba,” J. Abdi Negeriku, vol. 2, no. 1, 2023.

Y. A. Pravasanti and S. Ningsih, “Bank Sampah Untuk Peningkatan Pendapatan Ibu Rumah Tangga,” J. Budimas, vol. 02, no. 01, pp. 31–35, 2020.

A. Rozalena, “Peningkatan pengetahuan dan keterampilan pengelola bank sampah melalui sistem cerdas komunikasi pemasaran,” JPPM J. Pendidik. dan Pemberdaya. Masy., vol. 7, no. 1, pp. 89–100, 2020.

B. Kisworo and Subhan, “BERKELANJUTAN :,” in Kreativitas Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Gempol dalam Memanfaatkan Lahan Pekarangan Rumah untuk Meningkatkan Tambahan Pendapatan, 2015, p. 44.

Downloads

Published

30-11-2023

How to Cite

Taqwa Putra Budi Purnomo Sidi, Martini, M., Reni Hariyani, & Tio Prasetio. (2023). Optimalisasi Lahan Dengan Budidaya Tanaman Lidah Buaya . KRESNA: Jurnal Riset Dan Pengabdian Masyarakat, 3(2), 183–190. https://doi.org/10.36080/kresna.v3i2.79